SorotUpdate.com, Sungaipenuh – Proyek Pembangunan Hotmix Jalan Renah Padang Tinggi (RPT) yang Diduga berkualitas rendah kini mulai mendapat sorotan dan kritik sejumlah aktivis.
Hotmix yang baru saja selesai dikerjakan oleh CV. Putri Ayu sebagai pemenang tender dengan nilai kontrak Rp. 994. 999. 996. 74,- namun kondisi ini menantang para aktivis sebagai sosial control untuk turun kelokasi proyek.
Pasalnya, sejumlah aktivis menilai proyek Hotmix aspal jalan Renah Padang Tinggi (RPT) berkualitas rendah. Hal ini terlihat dengan begitu lunaknya kondisi aspal yang baru selesai dihampar, sehingga mudah diangkat dengan tangan tampa menggunakan alat bantu.
Kondisi ini diungkapkan Doni Antonius, Senin (10/10/2022), ia sangat menyayangkan dengan begitu lemahnya pengawasan dari instansi terkait pada saat pekerjaan berlansung, sehingga pihak rekanan bisa berbuat dan bekerja semena – mena tampa adanya pengawasan.
“Minta uji kualitas aspal yang terhampar, melihat kelayakan aspal yang terhampar itu ketas atau gosong, dikarenakan masak terlalu panas . Sehingga mudah terkupas” ungkap Doni dengan nada kesal.
Ditambahkan Doni, “jadi mutunya rendah, jadi yang sudah dihampar kita minta dibongkar dan digantikan ulang” tambahnya.
Lebih lanjut Doni, “Dinas PU dinilai lemah dalam pengawasan, mengapa mereka menerima pekerjaan. seperti tim penerima barang, sekarang kan sudah opname” lanjut Doni.
Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Sungaipenuh. ketika dikonfirmasi Senin (10/10/2022) melalui Via WhatsApp dengan dua conteng berwarna coklat dengan tanda telah dibaca, namun tidak diperoleh jawaban. (zl)