SorotUpdate.com, Sungaipenuh – Proyek Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Desa Gedang tahun 2020 lalu, tampak kini kondisinya sangat memprihatinkan.
Pekerjaan yang diketahui dikerjakan oleh PT. Jambi Kreasi Globalindo dengan anggaran + – 2 Milyar yang bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) kuat dugaan penyimpangan dan Diduga kuat tidak sesuai spesifikasi tekhnis yang berlaku umum.
Pasalnya, pantauan awak media sorotupdate.com di lapangan beberapa pekan lalu, tampak dilokasi pekerjaan tersebut kondisinya sudah semakin parah meski telah dilakukan pemeliharaan oleh rekanan bersama instansi terkait yakni Dinas PUPR Kota Sungai Penuh.
Untuk mendapatkan konfirmasi, media sorotupdate.com menyambangi Dinas PUPR Kota Sungai Penuh melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada kamis (09/12/2021), saat ditemui PPK terkesan seakan bungkam dan mengelak untuk ditemui. Konfirmasi melalui WhatsApp pun dilakukan, namun tidak diperoleh jawaban.
Persoalan ini membuat kalangan aktivis geram, kali ini sesepuh Aprizalmen Dpt angkat bicara, kepada media sorotupdate.com menyampaikan, selasa (14/12/2021)
“Ini pekerjaan sungguh sangat memprihatinkan, masa iya pekerjaan yang telah menelan dana bersumber dari DAK sebesar 2 Milyar lebih begini bentuk kualitasnya,” Ucapnya.
“Permasalahan ini tidak bisa dibiarkan, ini nantinya akan kita laporkan lansung ke pihak aparat hukum untuk diperiksa dan diproses sesuai aturan yang berlaku, bahkan BPK kita minta untuk audit kembali terkait pekerjaan ini,” Pungkas sesepuh dengan nada geram. (Rky)