295 Views

SorotUpdate.com, Kerinci – Proyek Pembagunan Rumah Sakit Umum (RSU) tipe D, dan pembangunan lanjutan Masjid Islamic Center Kerinci proses pengerjaannya tak tuntas, hingga akhirnya menyeberang tahun.

Informasi yang dihimpun, Pembagunan RSU di Ujung Ladang dikerjakan CV Purnama Jaya Konstruksi dengan nilai 1,8 M, sedangkan Islamic Center di Semurup dikerjakan oleh PT Halim Pratama Perkasa dengan nilai 2,9 M, Pembangunan RSUD Bukit Kerman dengan nilai 1, 8 milyar ditambah Pembangunan Gedung Kantor camat gunung raya sebesar 1,3 milyar.

Keempat proyek tersebut dibiayai melalui Dana Alokasi Umum (DAU) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2020 lalu.

“Kita tidak tahu siapa yang salah, yang jelas pelaksanaan pembangunannya terlambat,” kata anggota Komisi lll DPRD Kerinci, Mensediar Rusli saat ditemui di ruangan kerjanya, Senin, 5 April 2021.

Baca Berita Lainnya  Resmikan BUMDES Pertashop Koto Agung Mandiri, Bupati Minta Para Kades di Kerinci Harus Kreatif

Meski pelaksanaan pembangunannya belum tuntas. Namun, kata dia, dana sudah dicairkan 100 persen dan proyek belum tuntas.

“Kenapa pencairan bisa mencapai 100 persen. Sementara pekerjaan masih terus dilaksanakan. Ini kan aneh,” katanya.

Sementara itu, Kabid Perben DPPKAD Kerinci, Edi mengelak terkait hal tersebut. Dia menyarankan wartawan menanyakan ke Dinas Pekerjaan Umum.

“Tanya ke PU,” singkatnya. (red)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Resize text