SorotUpdate.com, Sungaipenuh – Terkait Pekerjaan Rehabiltasi jalan Sultan thaha Kecamatan Pesisir bukit, tepatnya berlokasi di Desa Koto Lolo Kota Sungai penuh seakan tak henti- hentinya menjadi sorotan warga.
Pasalnya, Proyek yang dikerjakan CV. Kesa – Kesi dengan nilai kontrak yang begitu fantastis Rp. 699 juta, sepintas tampak parah dan terkesan dikerjakan dengan tidak profesional, dan Diduga kuat pekerjaan tersebut tidak sesuai spesifikasi tekhnis yang berlaku umum.
Hal ini terlihat mulai dari awal dilakukannya pengecoran hingga saat ini, hasil cor redimix tampak kasar sekali, berantakan dan tidak teratur, bahkan mal yang digunakan oleh rekanan pada saat pengecoran hanya mengandalkan mal manual yang terbuat dari papan biasa, sehingga mengakibatkan banyaknya air semen yang merembes saat pengecoran sehingga mutu ketahanan dari konstruksi cor beton jalan tersebut akan di khawatirkan nantinya.
Seperti yang disampaikan Pak Jahidin warga setempat yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat Koto lolo Kecamatan pesisir bukit, ketika dikonfirmasi awak media sorotupdate.com minggu (4/9/2022).
“Masalah pekerjaannya untuk sementara masih kita lihat dulu hasilnya, katanya jalan yang sedang dalam pengerjaan ini masih banyak yang belum dikerjakan, kalau memang hasilnya mengecewakan lagi seperti sekarang ini, maka akan kita ambil tindakan nantinya,” Ucapnya.
“Selain masalah ini, saran kami seharusnya rekanan maupun instansi terkait sebelum bekerja harus ada pemberitahuan terhadap warga setempat dulu, khususnya Lembaga adat disini, karena lokasi ini ditengah- tengah dusun, apa salahnya kita duduk bersama dengan tokoh masyarakat dan adat, agar terkesan bisa saling menghargai,” Pungkasnya.
Hingga berita ini dipublish, Plt.kadis PU Kota Sungai Penuh Khalik Munawar ketika dikonfirmasi rabu, 31 Agustus 2022, hingga kini masih bungkam dan belum mendapat tanggapan. (Rky)